kepri.tribratanews.com – Bertempat di Hotel Harmoni One Batam Center, telah dilaksanakan kegiatan Diseminasi Model Integrasi Pendidikan Lalu Lintas yang dihadiri oleh berbagai pejabat dan perwakilan dari instansi terkait. Acara ini merupakan upaya bersama untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman mengenai yang pentingnya pendidikan lalu lintas di kalangan pendidik dan masyarakat. Rabu (31/7/2024).
Kegiatan ini dihadiri oleh Kasubdit Standar Cegah dan Tindak Ditkamsel Korlantas Polri, Kombes Pol. Arief Bachtiar, S.I.K., M.M., Kepala PT. Jasa Raharja Kepulauan Riau, Bapak Wanda P. Asmoro, Dirlantas Polda Kepulauan Riau, Kombes Pol. Tri Yulianto, S.I.K., M.Si., sejumlah pejabat dan perwakilan dari berbagai lembaga dan instansi pendidikan, Seluruh para Narasumber diseminasi model integrasi pendidikan lantas, Seluruh Kasatlantas Polda Kepri dan Peserta Diseminasi Model Integrasi Pendidikan Lalu Lintas.
Dalam sambutan Kakorlantas Polri Irjen. Pol. Dr. Drs. Aan Suhanan, M.Si. yang dalam hal ini diwakili oleh Kombes Pol. Arief Bachtiar, S.I.K., M.M., menekankan pentingnya integrasi pendidikan lalu lintas dalam kurikulum sekolah sebagai langkah strategis untuk membangun budaya tertib berlalu lintas sejak dini. Ia juga menyampaikan data kecelakaan lalu lintas yang mengkhawatirkan dan menekankan perlunya peran aktif pendidik dalam menanamkan kesadaran akan keselamatan berlalu lintas.
Kapolda Kepri Irjen Pol. Drs. Yan Fitri Halimansyah M.H., melalui Dirlantas Polda Kepulauan Riau, Kombes Pol. Tri Yulianto, S.I.K., M.Si., menegaskan bahwa pendidikan lalu lintas merupakan aspek penting dalam membentuk karakter generasi muda dan mempromosikan disiplin berlalu lintas. Ia juga berharap agar kegiatan ini dapat memperkuat sinergi antara Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam upaya peningkatan keselamatan berlalu lintas.
Selanjutnya Bapak Wanda P. Asmoro sebagai Kepala PT. Jasa Raharja Kepulauan Riau menambahkan bahwa selain tugasnya sesuai undang-undang, PT. Jasa Raharja memiliki tanggung jawab moral untuk mendidik masyarakat tentang keselamatan berlalu lintas. Ia berharap agar kegiatan ini dapat menciptakan kesamaan persepsi di kalangan pendidik dan membangun lingkungan sekolah yang sadar akan tata tertib berlalu lintas.
Acara ini dihadiri oleh sekitar 250 perwakilan tenaga pendidik dari SD, SMP, SMA, dan SMK di Kota Batam serta seluruh Kasatlantas di jajaran Polda Kepri. Kegiatan dilanjutkan dengan paparan dari seluruh narasumber mengenai model integrasi pendidikan lalu lintas, yang diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam pengelolaan lalu lintas serta memperkuat sinergi antar lembaga dan masyarakat.
Terakhir, Kabidhumas Polda Kepri Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad, S.H., M.Si., menambahkan pesan kepada masyarakat yang ingin mengadukan atau melihat peta kerawanan serta memerlukan bantuan kepolisian dapat menghubungi Call Center polisi 110 atau unduh aplikasi Polri Super Apps di Googleplay/APP Store